Analisis Semiotika Pada Film Anime Tenki No Ko (Weathering With You)


Pendahuluan

Tenki no Ko (Weathering with You) adalah film anime Jepang yang dirilis pada tahun 2019, disutradarai oleh Makoto Shinkai. Film ini diproduksi oleh CoMix Wave Films dan diiringi oleh musik dari Radwimps, yang juga mengerjakan musik untuk film Shinkai sebelumnya, Kimi no Na wa (Your Name)

Cerita pada film Tenki no Ko berpusat pada seorang remaja bernama Hodaka Morishima yang melarikan diri dari rumahnya di sebuah pulau terpencil menuju Tokyo. Di kota besar ini, Hodaka berjuang untuk bertahan hidup sampai ia bertemu dengan seorang gadis misterius bernama Hina Amano yang memiliki kemampuan luar biasa untuk mengendalikan cuaca. Seiring berkembangnya cerita, hubungan mereka semakin kuat, dan mereka berdua menghadapi berbagai tantangan yang muncul dari kekuatan istimewa Hina serta pengaruhnya terhadap kehidupan di Tokyo yang terus menerus diguyur hujan.

Analisis semiotika Roland Barthes dapat digunakan untuk memahami simbolisme dan makna dalam film Weathering with You. Teori denotasi dan konotasi Roland Barthes merupakan bagian dari studinya tentang semiotika, yaitu ilmu tentang tanda dan makna. Barthes mengembangkan konsep ini untuk memahami bagaimana makna terbentuk dalam komunikasi, terutama dalam media massa dan budaya populer.

Denotasi adalah makna langsung atau literal dari sebuah tanda. Ini adalah interpretasi pertama yang kita buat saat melihat suatu objek, gambar, atau kata. Denotasi mengacu pada makna yang paling umum dan mudah dipahami oleh semua orang, tanpa memerlukan konteks tambahan.

Konotasi adalah sebuah makna tambahan yang melampaui denotasi, yang dipengaruhi oleh konteks, budaya, emosi, dan pengalaman pribadi. Konotasi adalah interpretasi kedua yang melibatkan makna-makna yang lebih dalam, sering kali bersifat subjektif dan bervariasi antarindividu atau kelompok budaya. Penelitian ini menggunakan film animasi yang berjudul Weathering With You karya Makoto Shinkai sebagai objek studi, dengan menggunakan analisis semiotika teori Roland Barthes untuk mengkaji makna denotasi, konotasi, dan mitos.


Makna Denotasi

Karakter Hodaka Morishima Seorang remaja yang melarikan diri ke Tokyo dan bertemu dengan Hina. Dalam analisis semiotika Roland Barthes, denotasi merujuk pada makna literal atau makna pertama dari suatu tanda. Dalam konteks film Weathering with You denotasi dari karakter Hodaka Morishima adalah deskripsi dasar dan obyektif tentang karakter tersebut tanpa interpretasi tambahan.

Hodaka berasal dari pulau terpencil di Jepang dan memutuskan untuk melarikan diri ke Tokyo karena merasa tertekan dengan kehidupannya di rumah. Hodaka digambarkan sebagai seorang remaja laki-laki dengan rambut hitam pendek, mata cokelat, dan biasanya mengenakan pakaian kasual. Dia adalah remaja yang gigih, berani, dan terkadang impulsif. Meskipun sering merasa kesepian dan terasing, Hodaka menunjukkan sifat penyayang dan perhatian, terutama terhadap Hina.


Makna Konotasi

Keberanian untuk Mengambil Risiko Tindakan Hodaka yang nekat, seperti menyelamatkan Hina dari situasi berbahaya, menunjukkan keberanian dan tekadnya yang kuat. Hal ini memperlihatkan bagaimana Hodaka siap mengorbankan kenyamanan dan keamanannya demi sesuatu yang dia yakini benar.

Pada beberapa titik dalam film, Hodaka juga memperlihatkan sisi keputusasaan, terutama ketika dia merasa terjebak dalam situasi yang sulit. Ini memberikan dimensi manusiawi pada karakternya, menunjukkan bahwa meskipun dia berani, dia juga rentan. Dalam perjalanannya, Hodaka terus mencari tujuan dan tempat di dunia yang luas, mengilustrasikan perjalanan seorang remaja menuju kedewasaan dan pemahaman diri.


Mitos

Ameonna (Wanita Hujan)

Ameonna, atau wanita hujan adalah sosok dalam mitologi Jepang yang dikatakan memiliki kemampuan untuk membawa hujan. Dalam Weathering with You,Hina Amano adalah seorang gadis yang dapat mengendalikan cuaca, terutama hujan. Kemampuan ini mencerminkan mitos ameonna, di mana Hina dianggap sebagai seseorang yang dapat mengendalikan elemen hujan melalui doanya.

Mitologi tentang Cuaca

Cuaca dan perubahan cuaca sering kali dikaitkan dengan berbagai mitos dan kepercayaan di Jepang. Di Weathering with You, hujan yang terus-menerus di Tokyo menjadi simbol masalah yang lebih besar, yang berkaitan dengan keseimbangan alam dan campur tangan manusia dalam kekuatan alam. Hina menjadi pusat dari mitologi ini, di mana kemampuannya dipandang sebagai pemberian ilahi namun juga kutukan.

Tempat Suci dan Doa

Dalam film, ada beberapa adegan yang menunjukkan Hina berdoa di tempat-tempat suci. Praktik berdoa untuk perubahan cuaca adalah hal yang lazim dalam budaya Jepang, di mana orang sering berdoa untuk hujan atau matahari tergantung pada kebutuhan pertanian atau kegiatan sehari-hari. Hina menggunakan kekuatan ini untuk membantu orang-orang dengan doa-doanya, yang mengakar dalam tradisi shintoisme di Jepang.


Kesimpulan

Dengan menggunakan analisis semiotika Roland Barthes, kita dapat memahami bahwa "Weathering with You" tidak hanya menyampaikan cerita melalui visual dan dialog, tetapi juga melalui lapisan makna yang lebih dalam. Denotasi dari elemen-elemen film memberikan kita pemahaman dasar tentang apa yang terjadi dalam cerita hujan yang terus-menerus, karakter yang berjuang dengan situasi mereka, dan ritual doa di tempat-tempat suci. Konotasi memperkaya cerita dengan makna tambahan yang berkaitan dengan emosi, budaya, dan spiritualitas. Hujan tidak hanya sebagai fenomena cuaca, tetapi juga sebagai simbol tantangan dan perubahan. Karakter-karakter utama mencerminkan tema universal yang bisa dihubungkan dengan pengalaman manusia secara luas.

Film ini, melalui lapisan denotatif dan konotatif, menyajikan narasi yang dalam dan resonan, menjadikannya lebih dari sekadar cerita visual, tetapi juga sebagai refleksi tentang hubungan manusia dengan alam, cinta, dan pengorbanan.


Comments

Popular posts from this blog

Analisis Lagu

ANALISIS SEMIOTIKA ROLAND BARTHES PADA VIDEO CLIP WRECKED- IMAGINE DRAGONS